atas: Pore Hero, bawah: Teddy Clubs

- Full Review -

1. Kemasan

Pore Hero dan Teddy Clubs mempunyai kemasan yang sama sekali berbeda. Pore Hero dengan kemasan tube, sedangkan Teddy Clubs dengan kemasan jar. Keduanya mempunyai kelebihan dan kekurangan, untuk kemasan tube lebih higenis karena produk langsung keluar dari tempatnya, tapi kekurangannya masker agak sulit keluar dan bagian penutup kecilnya ringkih. Untuk kemasan jar, memang terkesan kurang higenis karena sering terkena colekan-colekan, tapi produk lebih mudah diambil dan jar tersebut dapat digunakan kembali (reusable). Secara durability juga jar/pot lebih tahan lama.

2. Tekstur

Dua clay mask ini mempunyai tekstur yang berbeda. Untuk Pore Hero, tekstur maskernya lebih encer, sehingga mudah diratakan dan terdapat butiran-butiran tehnya yang berguna sebagai exfoliator. Aku suka pengalaman mengaplikasikan masker ini karena diratainnya gampang banget, trus juga dibersihkannya gampang. Kekurangannya mungkin karena dia ada daun tehnya yang tidak bisa larut dengan air, si daun-daun teh ini mudah sekali mengotori wastafel, dan berakhir dengan aku ditegur mama karena si daun-daun teh itu menyangkut di lubang pembuangannya. 

Untuk Teddy Clubs, teksturnya lebih creamy dan tebal seperti gelato, sehingga memang agak tricky ketika diratakan. Kalau terlalu tebal, maskernya jadi agak sulit dihapus. Namun, karena memang pada masker-nya pure clay tidak ada butiran-butiran teh, dia lebih mudah dibersihkan dan tidak meninggalkan residu.

3. Efek di Kulit

- Deep Cleansing: Pore Hero lebih terasa membersihkan sampai ke pori-pori terdalam. Teddy Clubs juga lumayan membuat wajah segar setiap habis pakai, tetapi memang Pore Hero terasa lebih bersih.

- Brightening: Teddy Clubs wins! Karena Teddy Clubs punya kandungan niacinamide yang memang fungsinya untuk mencerahkan. Rasa mencerahkannya langsung berasa sih, setiap habis maskeran pakai Teddy Clubs wajah serasa cerah!

- Moisturizing: jujur aku tidak terlalu merasakan keduanya melembabkan, karena memang fungsinya exfoliate, setelah pakai harus ditambah dengan hydrating toner supaya seimbang. Namun, yang aku salut keduanya sama-sama tidak crack di wajah, jadi tidak membuat wajah ketarik sama sekali. Paling ada rasa-rasa keras setelah pengggunaan, tapi bisa diimbangi dengan toner, kok.

- Soothing: keduanya terasa dingin saat diaplikasikan, tapi Teddy Clubs lebih terasa dingin. Aku suka sensasi dinginnya, menyegarkan wajah banget!

- Tingling: seneng banget keduanya gak ada rasa tingling sama sekali, jadi aman dan gentle banget buat kulit kering dan sensitif kaya aku.

4. Wangi

Ingat ya guys, hidung aku sensitif dengan wewangian, jadi ini benar-benar pendapat yang subjektif. Aku pribadi lebih suka wangi Teddy Clubs karena lebih subtle, percis es krim matcha. Punya Pore Hero lebih strong seperti wangi matcha buatan.

5. Kesimpulan

Kalau ditanya, pilih mana? Aku gabisa milih, karena dua-duanya punya fungsi yang beda. Masing-masing ada kelebihan dan kekurangan, tetapi satu hal yang pasti both work good on my dry & sensitive skin! Kalian ada rekomendasi clay mask apa buat kulit kering?

Thank You for Reading!

Tags: pore hero matcha, pore hero matcha clay mask, pore hero green tea clay mask, pore hero beauty, pore hero clay mask review, pore hero mask, pore hero matcha, pore hero matcha skincarisma, review pore hero clay mask, pore hero beauty matcha clay face mask, pore hero matcha clay face mask, teddy clubs matcha mask review, teddy clubs mask review, teddy clubs mask matcha, teddy clubs matcha, teddy clubs matcha green tea wash off pack, teddy clubs matcha green tea wash off matcha clay mask, teddy clubs matcha clay mask, masker tiktok viral